DIAGRAM GARIS DAN DIAGRAM LINGKARAN
Pertemuan sebelumnya kita sudah membahas penyajian data dengan diagram batang. Pertemuan hari ini kita membahas tentang penyajian data dengan Diagram Garis dan Diagram Lingkaran. Semangat mmpeljarainya :)
b. Diagram Garis
Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data yang berkelanjutan/kontinu, seperti jumlah penduduk setiap tahun, jumlah produksi barang setiap tahun, perubahan iklim dan cuaca pada rentang waktu tertentu, dan lain sebagainya.
Sesuai namanya, pada diagram garis, data akan digambarkan membentuk garis. Nah, cara menyajikan data dalam diagram garis hampir sama dengan diagram batang. Hanya langkah akhirnya saja yang berbeda. Kamu hanya perlu menarik garis secara berurut dari titik-titik yang telah disesuaikan dengan data.
Kalau data tinggi badan siswa kelas 7A kita buat ke dalam diagram garis, hasilnya akan seperti ini:
c. Diagram Lingkaran (Pie)
Diagram lingkaran biasanya digunakan untuk menyajikan data yang dapat dikategorikan/dikelompokkan. Di sini, data akan digambarkan dalam bentuk lingkaran yang terbagi menjadi beberapa juring. Nah, juring-juring ini dapat dinyatakan dalam bentuk persen (%) atau derajat (o). Besarnya persentase dan derajat dipengaruhi oleh besar nilai/frekuensi data, sehingga setiap juring akan memiliki ukuran yang berbeda-beda.
Jika juring dinyatakan dalam persen, maka untuk satu lingkaran penuh, total persentasenya adalah 100%. Sementara itu, jika juring dinyatakan dalam derajat, maka untuk satu lingkaran penuh, total sudutnya adalah 360o.
Untuk membuat diagram lingkaran, kamu harus menentukan besar persentase atau sudut setiap kategori datanya terlebih dahulu. Kamu bisa menggunakan salah satu rumus berikut ini:
Setelah setiap kategori data sudah diubah ke bentuk persen atau derajat, kamu bisa langsung membuat lingkaran dan membaginya sesuai dengan besarnya masing-masing. Gunakan busur derajat agar pembagiannya bisa lebih tepat, ya.
Nah, kalau data tinggi badan siswa kelas 7A kita sajikan dalam bentuk diagram lingkaran, hasilnya akan seperti ini:
Oke, selesai sudah bahasan kita kali ini. Gimana, menarik kan materinya?
Supaya kamu tambah paham lagi nih, coba deh lakukan pengamatan sederhana di rumah. Misalnya, kamu bisa bertanya tentang kegiatan apa yang paling disukai teman-temanmu. Nah, dari data hasil pengamatanmu itu, kamu sajikan dalam bentuk tabel dan diagram yang sudah kita pelajari tadi. Lalu, kamu buat deh kesimpulannya.
Komentar
Posting Komentar